Pagelaran Wayang Kulit Toleransi Budaya Memukau Warga Jember
Pada hari Selasa, tanggal 2 April 2024, Desa Rejoagung Kecamatan Semboro Kabupaten Jember menjadi saksi pagelaran wayang kulit yang memukau yang diselenggarakan oleh Pepadi Jember. Acara yang bertajuk "Wayang Kulit Toleransi Budaya" ini dihadiri oleh warga setempat dan warga jember yang antusias menyaksikan pertunjukan wayang kulit yang sarat akan nilai-nilai kearifan lokal dan toleransi.
Dalam pagelaran ini, Pepadi Jember menghadirkan lima dalang ternama yang mempersembahkan kisah-kisah wayang yang sarat akan pesan-pesan kebijaksanaan. Berikut adalah daftar dalang yang mengisi acara tersebut:
Setiap dalang membawakan cerita dari berbagai episode wayang, menggambarkan perjalanan kehidupan manusia dan nilai-nilai luhur yang harus dipegang teguh. Mereka berhasil menghadirkan suasana magis dalam setiap adegan, memukau penonton dari awal hingga akhir pertunjukan.
Yang membuat acara ini semakin istimewa adalah pesan toleransi budaya yang disampaikan melalui seni wayang kulit. Beragam latar belakang budaya dan agama yang berbeda tidak menjadi penghalang bagi warga Jember untuk menikmati pertunjukan ini bersama-sama. Di antara sorotan wayang yang berpadu dengan gamelan tradisional, terlihat kebersamaan dan persaudaraan antarwarga, menciptakan suasana harmoni yang membanggakan.
Pengurus Pepadi Jember, menyatakan kebanggaannya atas antusiasme warga terhadap acara ini. "Kami sangat bersyukur melihat respon positif dari masyarakat. Semoga pesan-pesan kebijaksanaan yang disampaikan melalui seni wayang ini dapat terus menginspirasi dan membawa kedamaian di tengah-tengah kita," ujarnya dengan penuh semangat.
Acara ditutup dengan suka cita dan tepuk tangan meriah dari penonton yang terkesan dengan pertunjukan yang telah mereka saksikan. Pagelaran Wayang Kulit Toleransi Budaya ini bukan hanya sekadar hiburan semata, tetapi juga merupakan momentum penting untuk mempererat tali persaudaraan di antara warga Jember, serta menggugah semangat toleransi dan kerukunan antarbudaya di Indonesia.